Mengenal EJSC, “Co-Working Space” Gen Z dan Millennial
Mengenal EJSC, “Co-Working Space“ Gen Z dan Millennial
Sudah kenal EJSC? Ruang aktif kreatif kawula muda di Jawa Timur. East Java Super Corridor atau disingkat EJSC adalah sarana fasilitas dari pemerintah provinsi Jawa Timur yang masih tergolong baru. Diperuntukkan sebagai ruang beraktivitas, berkreativitas dan berkolaborasi antar warga Jawa Timur demi pergerakan ekonomi yang lebih pesat. Terutama bidang ekonomi kreatif yang diyakini di masa depan akan mendominasi perekonomian dunia dan khususnya Indonesia.
EJSC yang merupakan Program Pemprov Jatim ini dilaksanakan utamanya dalam rangka untuk lebih mendekatkan fasilitas dan layanan pemerintah Jawa Timur sendiri dengan masyarakat. Alokasi dana Pemprov Jatim sebesar 3,5 Miliar untuk program ini. Angka yang lumayan tidak sedikit, sehingga sudah selayaknya harus sebanding dengan kebermanfaatannya.
EJSC ini hadir di 5 kota di Jawa Timur, yaitu : Malang, Madiun, Jember, Bojonegoro, Pamekasan. Tepatnya berada di area kantor Bakorwil masing-masing kota tersebut. Semua kalangan bisa memanfaatkan fasilitas tempat ini. Sangat cocok sekali bagi pelaku Industri Kecil dan Menengah (IKM), perusahaan rintisan (Start Up), lulusan SMA/SMK, D3, S1 yang membutuhkan co-working space nyaman, bersih, dan gratis.
EJSC Malang
Untuk wilayah Malang, EJSC bisa dikunjungi langsung di area kantor Bakorwil Malang, Jl. Simpang Ijen No. 2, Oro-oro Dowo, Klojen, Malang, pada hari Senin – Jum’at di jam kerja. Siapa saja boleh berkunjung, tidak berpatok pada usia tertentu. Bisa datang langsung atau reservasi terlebih dahulu jika akan menggunakan salah satu ruangan yang ada.
Fasilitas di dalam gedung EJSC sendiri cukup lengkap. Mempunyai ruang sekretariat, ruang rapat, co working space, science technopark, command centre, class room & millennial cafe. Selain ruangan ber-AC, ruang aktif kreatif ini dilengkapi juga dengan fasilitas layanan sambungan internet yang memadai. Istimewanya lagi, semua fasilitas tersebut gratis. Pengunjung hanya perlu mengisi data diri di front office, apakah datang sendiri sebagai tamu, perwakilan instansi atau sebagai undangan komunitas tertentu.
Untuk sarana ibadah, di EJSC Malang sendiri, letak mushola-nya terpisah dari gedung utama, tetapi masih di dalam area Bakorwil, tepatnya ada di bagian belakang. Toiletnya bersih, setiap ruangan terawat sehingga sangat nyaman untuk saling berinteraksi dan berkolaborasi.
Harapan Bersama
Tidak salah lagi, jika ingin bertemu banyak pelaku dan pendukung peningkatan kualitas diri dan kolaborasi, bisa memilih co-working space EJSC ini untuk sering dikunjungi. Sudah sepatutnya memanfaatkan sarana publik dengan baik, demi mendukung program bagus semacam ini. Sehingga program serupa akan terus berlanjut dan dikembangkan oleh para pemangku kebijakan.
Tentunya, Gubernur Jatim Khofifah dan Wakil Gubernur Emil Dardak selaku pihak Pemprov Jatim dengan adanya EJSC ini berharap agar penerapan ekonomi kreatif di Jawa Timur berkembang pesat. Harapan semua warga juga pastinya, lewat EJSC akan semakin banyak memunculkan ide-ide usaha baru. Terlebih lagi, EJSC bisa dimanfaatkan oleh masyarakat secara luas khususnya para kaum muda. Dengan begitu, seiring berkembangnya ekonomi kreatif di kalangan masyarakat, akan meningkat pula pendapatan ekonomi mereka.
Komentar